Nama : Davidsen Satio ,Dicky Rendrahadi , & Rayhan Ahmad Yuzar
Kelas: 02PAW
2. Jelaskan makna pernyataan "Pengendalian diri"?
Mengendalikan diri artinya usaha untuk menahan diri agar kitatidak terjatuh lagi ke dalma godaan-godaan duniawi yang menyesatkan. Godaan Duniawi merupakan Godaan-godaan yang kerap muncul akibat ketamakan akan material, kekuasaan, dan nafsu fisik. Mengendalikan diri jugamerupakan usaha menekan dan mengatasi kecenderungan instingtif yang berpotensi merusak pengembangan diri menuju kebaikan sebagai mahluk spiritual.
Mengendalikan diri juga berarti seseorang mampu mengontrol dirinya dalam kondisi-kondisi yang dapat mengancam secara jiwa maupun spiritual sehingga penting agar kita tetap kritis dan sadar akan semua godaan tersebut.
Contoh mengendalikan diri secara fisik yaitu menahan tidak makan dalam masa puasa, membatasi pengeluaran saat berbelanja ke mall.
5. Jelaskan 3 godaan duniawi?
a. Godaan Materi
Setiap manusia ingin maju dan berkembang secara material dalam hidup ini. Dan salah satu indikator kesejahteraan manusia itu juga adlaah indikator akumulasi material, seperti tanah, rumah mewah, kendaraan, uang dan lain-lain. Dan tentu semua harta tersebut merupakan daya pikat yang menguasai hati semua orang, apalagi seringkali adanya fenomena produk baru dimana orang berlomba-lomba untuk mendapatkannya , fenomena ini disebut fenomena konsumisme atau fenomena tidak akan pernah puas ataupun berhenti untuk terus membil dan membeli, mulai dari kalangan bawah sampai kalangan atas terhipnotis akan godaan materi tersebut. Dan tentu semakin lama ini dapat mempolusikan spiritual diri kita seperti menggunakan cara yang tidak hal untuk mendapatkan materi.
b.Godaan Kuasa
Di dunia ini, disinyalir bahwa setiap bentuk kekuasaan itu cendrung korup. dan orang menggunakan cara-cara jahat, licik, kejam dan kotor untuk mendapatkan kekuasaan itu. Karena orang yan gmemiliki kuasa biasanya akan menggunakan kekuasaan itu untuk menindas atau menekan orang lain. Kekuasaan juga berpeluang untuk memaksakan kehendak bagi orang lain dapat pulamendatangkan rasa tunduk, taat dan hormat dari orang lain, tetapi ada pula sisi negatif bahkan tidak manusiawi dari kekuasaan yaitu asalkan kepentingan sang penguasa tercapai , inilaih yang disebuth abuse of power atau penyalahgunaan kekuasaan seperti korupsi, sewenang-wenang, memaksakan kehdenak, bertindak tak adil, berlaku tak jujur, menghancurkan lawan, dan menggunakan orang lain sebagai alat pemuas keinginan sendiri. Yah selebih dari itu semua, kekuasaan itu juga penting , tetapi tergantung pada siapa yang menjalankan roda kekuasaan itu , agar sebuah tujuan tercapai, rencana direalisasikan, kegiatan bisa terlaksana dengan baik, atau suatu organisasi bisa bergerak maju , dengan sebaiknya tetap memperhatikan rambu-rambu etis yang berlaku apalagi sampai menindas orang lain.
c.Godaan Seks
Manusia dibedakan sebagai pria dan wanita lengkap dengan orang genital/alat kelamin yang membedakan keduanya, dan degan alat inilah orang bisa mencari kebahagiaan badaniah bagi dirinya sendiri,orang juga dapat mengguankan alat kelamin untuk menghasilakan rangsangan seksual demi kepuasaan atau kesenangan badan, namun pesona seks manusia ini banyak kali disalahgunakan sehingga keindahan seks akhirnya tercemari oleh tindakan terndah seperti wadah prostitusi, seks bebas, perkosaan, pelecehan seks, selingkuh perzinahan, dan berbagai bentuk manipulasi seks lain yang merusak makna seks itu sendiri. Maka oleh sebab itu, seks harus dihayati sebagai karunia Tuhan yang indah bagi manusia, dan karena itu ia harus diekspresikan secara sadar, etis, dan tanggung jawab agar tidak mendatangkan efek bagi diri sendiri
7. Jelaskan arti spiritiualitas dalam kerja?
Spiritualitas sendiri berasal dari kata Spirit atau roh, yang secara harafiah diartikan sebagai semangat yang menggerakan manusia dalam bertindak. Dengan memiliki spiritualitas lah, manusia dapat bersikap dan bertindak sesuai dengan kebenaran, memiliki nilai-nilai manusiawi
Spiritualitas kerja bisa dinyatakan dengan pola pikir/mindset, yang selalu terbuka untuk diperbaharui agar seseorang semakin memiliki paradigma yang luas, lebih tinggi dan lebih mulia, tentang pekerjaannya dalam konteks spiritual. Bagi setiap individu, spiritual kerja berperan sebagai pendorong, pemberi semangat, dan petunjuk dasar dalam mengambil tindakan yang terbaik dalam bekerja.
Dengan kata lain, spiritualitas kerja dapat disimpulkan sebagai pengaplikasan spiritualitas dalam konteks bekerja.Spiritualitas ini yang mengendalikan seseorang dalam setiap tindakan dan cara memandang terhadap pekerjaannya. orang yang memiliki spiritualitas kerja akan bekerja dengan baik dan benar, berpegang teguh pada tanggungjawab pekerjaannya
1. Kasus
The Wahid Institute bilang makin banyak kekerasan antar agama. Kenapa sih kasus konflik antara beragama makin banyak?
Yang pertama ,ada satu pihak yang terlalu fanatik dengan agamanya sendiri, sehingga terlalu meninggikan agamanya tanpa mempedulikan keberadaan agama yang lain. Dan di sisi lainnya, umat beragama yang agamanya direndahkan dari umat yang lainnya akan merasa tidak terima dan kontra terhadap perlakuan tersebut. Sehingga mereka mengambil tindakan sendiri untuk memberontak terhadap umat beragama lainnya.
Yang kedua, ada kemungkinan adu domba oleh suatu kalangan agama tertentu untuk menjatuhkan agama yang lainnya, yang dengan sengaja memicu pertengkaran antar umat beragama, baik dengan menebar fitnah, kebohongan, dan kejelekan lainnya.
Terkadang yang menjadi sumber konflik antar beragama adalah dari praktek agama maupun konsep pemahaman dari agama itu sendiri. Perbedaan-perbedaan dalam ajaran itulah yang digunakan sebagai alasan untuk konflik, karena menganggap berbeda ajaran berarti ajaran itu sesat, ajaran itu tidak benar, dan lain sebagainya.
0 Comments